Semua ada Ilmunya

Inggris Larang Ponsel Mirip Kunci Mobil

inggris 2
Pemerintah Inggris tengah mempertimbangkan melarang peredaran ponsel kecil yang dirancang menyerupai kunci mobil modern. Pemerintah Inggris bersama Dewan Standar Perdagangan Nasional (NTSB) dan Badan Penanggulangan Kejahatan Terorganisir (SOCA)  membahas masalah ini secara serius.

Perangkat ini dirancang dengan bentuk yang mirip dengan kunci pembuka pintu mobil dengan berbagai logo pabrikan mobil ternama, seperti BMW, Volkswagen, Bentley, Audi, Porche. Beberapa ponsel buatan Cina ini diiklankan dengan menggambarkan seorang tahanan memiliki telepon di penjara. Padahal, pengguna ponsel dianggap sebagai pelanggaran serius dan bisa dijatuhi hukuman berat. Tahun lalu, lebih dari 7.000 ponsel beserta kartu SIM-nya disita di beberapa penjara di Inggris dan Wales.

“Ponsel berbentuk kunci keluaran mobil terbaru ini bisa meningkatkan jumlah kepemilikan ponsel di penjara hanya karena desain dan ukurannya. Kami sekarang bekerja sama dengan badan yang menangulangi kejahatan terorganisir dan standar perdagangan untuk melarang penjualan ponsel itu di Inggris juga untuk memblokir sinyal telepon di penjara-penjara,” kata juru bicara tesebut, diilansir BBC.

Perangkat yang dalam beberapa kasus dipasarkan sebagai ponsel terkecil di dunia ini banyak tersedia beberapa ritel online ternama, seperti Amazon dan eBay. NTSB pun telah meminta berbagai ritel online untuk menghentikan penjualan produk tersebut. Pihak Amazon dan eBay menolak berkomentar akan hal ini. Selain itu, pihak SOCA juga telah meminta pabrikan mobil mengambil sikap atas masalah ini agar mengajukan keberatan pelanggaran hak cipta ke perusahaan pencipta ponsel tersebut.

“Ada kemungkinan kuat, produk ini tidak melalui pengujian ketat standar keamanan produk Inggris, sehingga sistem elektrik pada ponsel itu bisa menyebabkan kebakaran dan melukai pengguna karena sengatan listrik,” kata juru bicara NTSB.

Juru bicara Asosiasi Produsen dan Pedagang Mobil di Inggris mengatakan, asosiasinya memang berencana untuk bekerja sama dengan pihak berwenang guna mengatasi masalah ini. “Kami menyadari keberadaan ponsel mobile mini ini dan sejumlah dari mereka (produsen ponsel) memasang logo produsen mobil di ponsel mirip kunci mobil itu. Kami setuju, perangkat ini berpotensi membahayakan dan kami akan berkerja dengan SOCA mengenai hal ini,” kata juru bicara asosiasi tersebut.

Bagaimana dengan di Indonesia? Yang kerap kali penggunaan ponsel oleh para napi beredar luas di penjara, bahkan untuk mengendalikan bisnis narkoba dan aset hasil korupsi di luar sel tahanan.

Sumber : BBC

0 comment:

Posting Komentar